7 Tips Sederhana Panduan Budidaya Jagung Organik hasil Panen Melimpah. Jagung yang dalam bahasa ilmiahnya Zea mays ssp. mays adalah tanaman pangan dengan kandungan karbohidrat cukup tinggi sebagai pengganti padi. Bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk di Indonesia dulu hingga masa kini, juga menjadi komponen penting kemudian sisa jerami jagung juga dapat di manfaatkan sebagai pakan ternak sapi, jagung juga digunakan sebagai sumber minyak pangan dan bahan dasar tepung maizena.
Mengingat tanaman ini merupakan tanaman pokok di beberapa daerah di Indonesia, perlu adanya perbaikan dalam meningkatkan hasil produksinya. Dengan semakin baiknya produksi jagung secara nasional, tentu saja akan berpengaruh positif terhadap kestabilan ekonomi dan juga tercukupinya bahan baku karbohidrat. Kali ini akan saya ajarkan Panduan umum cara budidaya jagung hasil berkali-kali lipat, Anda juga bisa menerapkan teknik budidaya pada jenis jagung lain seperti jagung hibrida, jagung manis, jagung jenis bisi, Pioneer dan beberapa jenis yang lainya, tentu akan timbul pertanyaan pada diri kalian, Mungkinkah itu, Kenapa tidak ? karna Jagung hanya beda varietas saja meskipun ada beberapa cara mungkin perbedaanya tidak jauh berbeda.Langsung saja pahami dan cermati apa yang akan saya jelaskan secara singkat, padat.
Karakteristik Tanaman Jagung
1. Memilih Varietas ( Bibit Jagung )
Di dunia pertanian tidak lepas dalam pemilihan varietas yang bagus sudah menjadi keharusan bagi para pelaku budidaya, untuk mendapatkan hasil yang baik meraka memilih varietas bibit jagung unggul. Hal terbaiknya perusahaan pengembang benih kini berlomba-lomba mendapatkan varietas jagung yang pertumbuhan jagungnya seragam, tahan rebah, Produksi jagungnya tinggi, Tongkolnya besar, dan Tahan terhadap serangan hama penyakit. Toko-toko pertanian kini menyedikan bibit seperti bibit jagung jenis hibrida, jagung manis dan jenis-jenis bibit lainnya. Pemesanan bibit jagung pun dapat dilakukan secara online, bahkan bisa langsung sampai ketempat tujuan tanpa kita harus pergi ke kios pertanian.
2. Pengolahan Lahan Tanam Dari Gulma
Lahan yang baik menjadi syarat penentu yang harus di perhatikan dalam budidaya tanaman, karena lahan menjadi tempat tumbuhnya benih, tempat berpegangnya akar dari terpaan angin, dan tempat tersedianya unsur hara yang dibutuhkan tanaman, dari proses fotosintesis. pH tanah yang sesuai untuk jagung 5,6 – 7,5. Sebelum ditanami terlebih dahulu tanah diolah dengan cara dibajak hingga gembur dan bersihkan lahan dari gulma.
3. Jarak Tanaman Jagung Yang Baik Dan Ideal
Biasanya petani lokal menggunakan jarak tanam antara 100 cm x 40 cm dalam 1 lubang tanam berikan 2 biji. Kedalaman lubang tanamantara 3 – 5 cm.
4. Cara Memupuk jagung
Jika ingin mendapatkan hasil maksimal, pupuk adalah kebutuhan selanjutnya, kita tidak bisa hanya bergantung pada unsur hara yang terdaat pada tanah (Lahan Tanam). Langkah-Langkahnya meliputi
Pupuk dasar, pupuk dasar Jagung diberikan berjenis pupuk organik seperti pupuk kandang, pupuk kompos dan jenis pupuk organik lainnya. Selanjutnya diberikan pupuk yang mengandung unsur Nitrogen yang bisa didapatkan dari urea, Fosfor yang bisa didapatkan dari Phonska, dan unsur Kalium yang bisa diperoleh dari KCL. Tanaman jagung akan tumbuh dengan baik dan menyerap pupuk yang anda berikan secara maksimal, dengan syarat diberikan secara tepat.
5. Pemeliharaan Jagung hingga panen
Cara Merawat Jagung hibrida bisa di katakan mudah-mudah sulit Tahapan ini jagung anda tumbuh dengan subur. Setelah tumbuh menjadi tanaman dewasa mereka sangat mengandalkan makanan yang tersedia di lahan, selain itu tanaman jagung juga bisa terserang hama atau penyakit yang akan merusak tanaman kita.
Berikut ini tahapan pemeliharaan yang harus kita lakukan,
- Penyulaman
- Penjarangan
- Pembubunan
- Pemupukan
- Pengairan
2. Fase menjelang pengisian biji usia 50 – 80 hari dihitung setelah tanam.
3. Fase pertumbuhan bunga.
- Pe.ncegahan hama dan penyakit
7. Panen jagung
Ciri-Ciri Biji Jagung
Panen adalah pemungutan hasil sawah atau ladang dalam kegiatan bercocok tanam dan menandai berakhirnya kegiatan di lahan. Usia tanaman jagung yang akan kita panen menyesuaikan pada konsumen, apakah anda menargetkan untuk jenis baby corn, jagung pakan atau bahkan untuk konsumsi.
Cara mengecek apakah tanaman jagung anda sudah siap panen atau belum silahkan dipastikan, dengan cara mengupas kulit pembungkus (klobot) lihat bijinya saja jika memang dirasa pas dan dikehendaki oleh anda, maka anda bisa melakukan pemanenan.
Demikian apa yang kami sampaikan semoga bermanfaat, dan terima kasih telah berkunjung.
0 Response to " 7 Tips Sederhana Panduan Budidaya Jagung Organik hasil Panen Melimpah"
Posting Komentar